Saturday, April 25, 2015
REVIEW: RVIVR - Bicker And Breathe (EP)
Pernahkah kamu melihat seseorang yang begitu cantik/tampan sehingga kamu terkesima dan terhipnotis? Itulah yang saya rasakan sekarang. RVIVR (baca: Reviver) mempunyai dua vokalis, satu perempuan dan satu lelaki, jelas mempunyai karakter vokal yang sangat berbeda, namun mampu dipasangkan secara serasi namun sadis seperti Bonnie and Clyde.
Trek pertama 20 Below, belum sampai 5 detik lagu ini diputar saya sudah punya feeling bakal menyukai album ini, dan ternyata hal itu benar saja, semua bagian dan komponen di band ini melakukan sesuatu yang saya anggap spektakuler. Dilagu pertama ini, nampak jelas bahwa bumbu-bumbu yang mereka gunakan sudah sangat pas, tidak berlebih dan tidak kurang.Goodbyes memperlihatkan bahwa kedua vokalis tidak harus dipasangkan untuk menjaga album ini tetap kedengaran waw, Erica Freas (vokal sekaligus gitar) melakukan bagiannya dengan sangat baik dilagu ini, tentu saja lirik tidak kalah dengan bebunyian yang dihasilkan, seperti "We don't wanna get good at goodbyes".
Entah kenapa In Waves sedikit mengingatkan saya dengan Transit (band), namun dengan versi yang sedikit lebih kasar. Di lagu ini kedua vokalis berbagi peran, ketika Mattie Jo Canino lebih dominan dilagu ini, Erica Freas tak ubahnya seperti sidekick yang tak kalah penting, mereka seperti Batman dan Robin dilagu ini. The Sound sendiri kembali lagi kepada Erica Freas, tempo yang melambat membuat lagu ini memiliki nuansa yang berbeda. Bicker/Breathe menutup album ini dengan cara yang unik, ketika kedua vokalis bernyanyi secara bersamaan, suara yang saling menimpa satu sama lain namun pada akhirnya saling berbagi dan memberi ruang kepada pasangannya untuk mengambil nafas.
RVIVR menyajikan sesuatu yang unik, dan tidak bisa ditebak. Sebuah mini album yang membuat telinga saya orgasm dan memaksa saya berjalan mundur. If you know what I mean.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment